Cara Mandi Wajib Yang Benar Dan Niatnya

Mandi Wajib disebut juga dengan mandi junub atau mandi besar karena mandi wajib adalah mandi yang berbeda dengan mandi lainnya. Mandi wajib adalah mandi yang bertujuan untuk mensucikan kembali diri kita atau seluruh tubuh kita atau badan kita dari hadas besar atau najis besar, dengan cara mencuci seluruh tubuh disertai niat mandi wajib kepada Allah SWT agar tubuh kembali suci dari hadas besar.
Cara Mandi Wajib Yang Benar Dan Niatnya
Ilustrasi Cara Mandi Wajib Yang Benar Dan Niatnya
Mandi wajib adalah sebuah kewajiban bagi semua muslim selain puasa, shalat, zakat, dan ibadah wajib lainnya karena syarat dari hal-hal wajib tadi adalah mandi wajib itu sendiri yaitu badan harus suci dari hadas termasuk setelah mendapati hadas besar.

Maksud dari hadas besar disini adalah hadas seperti haid, nifas, junub, melahirkan, keluar mani. Jadi setelah haid pada perempuan atau setelah melahirkan atau setelah berhubungan suami istri, umat muslim diwajibkan untuk segera mensucikan diri kembali dengan cara mandi wajib atau disebut juga mandi junub.

Adapun Dasar Hukum tentang mandi wajib ini adalah sebagai berikut

Seperti dalam Firman Allah SWT:
"Dan jika kamu junub, maka mandilah." (QS. Al Maidah: 6)
Kemudian Allah SWT juga berfirman di surat lainnya untuk melakukan mandi wajib ketika dalam keadaan junub. Seperti pada QS. An-Nisa': 43 yang artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sedang sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun."

Niat Mandi Wajib / Mandi Junub

Mandi wajib atau mandi junub biasanya dilakukan setelah haid, nifas, bersyahwat atau bersetubuh. Berikut adalah niatnya:
"BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBAR MINAL JANABATI FARDLON LILLAHI TA'ALA."
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta'ala."
Namun apabila seorang perempuan akan mandi wajib setelah keluarnya darah dari organ intim akibat melahirkan atau nifas, maka niat yang harus diucapkan adalah sebagai berikut:
"BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM NAWAITU GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBAR MINAN NIFASI FARDLON LILLAHI TA'ALA." 
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari nifas, fardlu karena Allah Ta'ala."

Cara Mandi Wajib yang Benar

Pada dasarnya mandi wajib perempuan setelah melahirkan atau nifas dan laki-laki setelah bersyahwat atau melakukan hubungan intim atau bersenggama adalah sama saja. Namun letak perbedaannya adalah pada niatnya saja.

Berikut adalah tata cara mandi wajib yang benar beserta urutannya:
  1. Membaca Niat. Membaca niat hukumnya wajib. Dan niat inilah yang membedakan antara mandi wajib dan mandi biasa. Cara membacanya bisa di dalam hati atau bersuara.
  2. Membasuh atau membersihkan telapak tangan sebanyak 3 kali, lalu dilanjutkan dengan membersihkan dubur dan kemaluan. Tujuannya adalah agar tangan benar-benar bersih dan terhindar dari najis.
  3. Bersihkan kemaluan sampai benar-benar bersih dengan menggunakan tangan kiri. Bersihkan pula dubur, bawah ketiak, pusar dan lain–lain yang dirasa belum dibersihkan.
  4. Cuci tangan sampai bersih menggunakan sabun.
  5. Berwudhu dengan sempurna seperti ketika kita berwudhu untuk melaksanakan salat, dimulai dari membasuh tangan sampai membasuh kaki.
  6. Bersihkan Rambut dengan cara membersihkan sela-sela pangkal rambut dengan air dengan menggunakan jari-jari tangan hingga menyentuh kulit kepala. Kemudian guyur kepala dengan air sebanyak 3 kali. Pastikan pula pangkal rambut agar terkena air.
  7. Bilaslah seluruh tubuh dengan cara mengguyur dari sisi kanan dan kiri depan belakang semuanya.
  8. Ketika melakukan tata cara mandi wajib tadi, pastikan seluruh badan dibersihkan seperi lipatan kulit dan bagian tubuh tersembunyi lainnya.
Itulah artikel mengenai Tata Cara Mandi Wajib Yang Benar Dan Niatnya. Semoga bermanfaat.